Jaket bomber pertama kali dirancang untuk digunakan oleh pilot militer selama Perang Dunia I dan II. Desainnya yang awalnya berfungsi untuk melindungi pilot dari suhu yang dingin dan angin yang bertiup di ketinggian tinggi, akhirnya menjadi populer sebagai tren mode dan gaya pakaian yang ikonik.
Setelah Perang Dunia II, jaket bomber mulai populer di kalangan masyarakat umum. Pengaruh budaya populer, seperti film-film Hollywood yang menampilkan aktor-aktor dengan jaket bomber, ikut memperkuat popularitasnya di dunia mode. Jaket bomber mampu memberikan kombinasi yang sempurna antara kenyamanan, fungsionalitas, dan gaya yang klasik.
Seiring berjalannya waktu, jaket bomber terus berkembang dan beradaptasi dengan tren fashion era modern. Desainer dan merek-merek fashion terkemuka menciptakan variasi jaket bomber dengan material, warna, dan gaya yang berbeda-beda. Kini, jaket bomber tidak hanya terbatas pada bahan kulit atau wol, tetapi juga menggunakan bahan-bahan seperti nilon, denim, dan bahkan bahan sintetis yang lebih ramah lingkungan.
Jaket bomber sering kali digunakan sebagai bagian dari pakaian kasual, dan desain yang beragam membuatnya cocok untuk berbagai gaya dan kesempatan. Mereka dapat dipadukan dengan celana jeans, celana chino, atau bahkan rok, menciptakan tampilan yang stylish dan nyaman. Jaket bomber menjadi pilihan populer di dunia mode dan terus berevolusi dengan variasi desain dan bahan yang berbeda.